Laman

Juli 24, 2015

Cerdas Dalam Tawa



Ini dia hadir kembali, salah satu acara favorit gue. Apa itu? Ya, betul, Stand Up Comedy Indonesia, yang tahun ini memasuki season 5 atau yang biasa kita sebut SUCI 5. Gue selalu mengikuti acara ini yang disiarkan oleh Kompas TV. SUCI 5 ditayangkan setiap hari Kamis pukul 22.00 WIB. Gue yakin karena Kompas TV juga, Stand Up Comedy di Indonesia dapat berkembang pesat.
Balik lagi ke SUCI 5, dari audisi hingga acara puncak yaitu Grand Final SUCI 5 menghadirkan canda tawa baru yang lebih fresh. Terlihat dari para finalis yang bersaing secara sehat, untuk saling menyingkirkan finalis lainnya. Memilki teknik dan personanya masing-masing menunjukkan kekhasannya masing-masing finalis.

Kita review lagi yuk, finalis SUCI 5. Berikut ada 24 finalis SUCI 5 kemudian disaring menjadi 16 finalis.


Kalau yang maniak banget sama Stand Up Comedy dan selalu mengikuti acara SUCI 5, pasti tahu tuh sama mereka. Nah, mana nih jagoan kalian? Selain itu, tak kalah nge-hitsnya juri SUCI 5. Dari SUCI 1 sampai SUCI 5, kita masih ditemani oleh Raditya Dika dan Pakde Indro WARKOP. Feni Rose hadir menemani Raditya Dika dan Pakde Indro dari SUCI 4 sampai SUCI 5.


Kecekan mereka? Pastilah, setiap minggunya mereka selalu memberi masukkan kepada finalis SUCI 5. Komentar-komentar juri sangat berpengaruh, terkadang komentar tersebut berupa pujian bahkan kritikkan. Pakde Indro nih, kalau dia merasa stand up para finalis bagus pasti beliau selalu berkomentar yang disisipi dengan kata “KOMPOR GAS”. Dua kata itu, membuktikan bahwa stand yang finalis sampaikan sangat menghibur, pecah dan keren banget. Sudah pasti mendapat nilai yang memuaskan dan berada diposisi yang aman. Raditya Dika dengan segala teori ala diri sendiri juga tidak mau kalah. Sudah keren stand up comedynya, pastinya Radit bakal bilang keren dan suka banget. Satu lagi Feni Rose yang telah memiliki pengalaman menjadi juri di SUCI 4, kalau komentar kadang rasanya pedas. Ya, itu karena penampilan para finalis yang kurang memuaskan. Namun, Feni Rose selalu memberi semangat disetiap komentarnya.

Acara televisi tidak akan berjalan lancar tanpa adanya pembawa acara, ya bahasa kerennya Host dan co-Host. Kini di SUCI 5 kita ditemani oleh host yang juga seorang komika yang telah mengadakan Stand Up Comedy Tour, iya Pandji Pragiwaksono. Pandji juga bisa disebut sebagai komika senior, karena pengalamannya yang lebih banyak. Pandji tidak sendiri dipanggung SUCI 5, David Nurbianto sebagai co-Host yang menemani Pandji dalam membawakan acara SUCI 5. Pastinya masih ingat dengan David Nurbianto, karena dia merupakan juara 1 Stand Up Comedy Indonesia season 4. Sepertinya memang sudah menjadi adat istiadat Stand Up Comedy Indonesia di Kompas TV, setiap juara 1 di season selanjutnya menjadi seorang host. Emang rezeki seorang juara tidak akan kemana.

Dari pre-show sampai show-show seterusnya, finalis terkadang pembawaannya naik turun. Maksudnya diminggu ini finalis pecah banget keren deh pokoknya. Terkadang diminggu selanjutnya, menjadi kurang menghibur mungkin karena faktor grogi atau hal lain. Ada pun finalis yang setiap minggunya, terus meningkatkan kualitas stand up comedynya. Contohnya finalis dari Jakarta yaitu Rahmet yang hampir setiap minggunya mendapat Kompor Gas dan menjadi komika favorit.

Rahmet finalis dari Jakarta ini merupakan anak STM, itu sekolah yang isinya laki-laki semua. Jagoannya dia selalu membawa materi yang disangkut pautkan dengan sekolahnya dan suka mengganti nama teman-teman dan gurunya. Pokoknya Rahmet pandai membuat penonton tertawa sampai terbahak-bahak.
Kini stand up comedy bukan hanya berisi tentang bahan canda tawa saja. Banyak komika yang menyisipkan kritikan berupa masalah-masalah di Indonesia. Contohnya mengenai masalah perkembangan kota-kota yang tidak merata di Indonesia. Didalamnya pula ada yang berupa peringatan, jadi kita bisa sambil belajar dan terus update. Disetiap episodenya Stand Up Comedy Indonesia KOMPAS TV, selalu memberikan tema kepada para finalis. Terbukti dari setiap minggunya, mana finalis yang mampu mengolah tema dengan baik mana finalis yang kurang memperdalam tema yang diberikan.

Emang sedih saat pertama kali show dan dia harus close mic. Satu per satu dari 16 finalis close mic meninggalkan panggung SUCI 5. Namun ada kesempatan kedua di Stand Up Comedy Kompas TV. Kesempatan kedua ini biasa disebut dengan babak call back. Dimana finalis yang telah close mic, dihubungi kembali untuk memberikan stand up comedynya lagi. Serta ditetapkan menjadi finalis kembali, diberi kesempatan lagi untuk open mic dipanggung SUCI 5 lagi. Dibabak ini, tidak semua finalis yang telah close mic dihubungi kembali. Hanya beberapa finalis, yang dihubungi kembali oleh pihak Kompas TV dan ini merupakan kesempatan yang berharga bagi para finalis yang mendapat panggilan kembali. Babak call back ini, juri telah menetapkan Kalis untuk kembali bergabung dipanggung SUCI 5. Kalis seorang finalis yang berasal dari Purwakarta.  Kalis menjadi ancaman kembali bagi para finaslis SUCI 5 yang masih bertahan. Namun Kalis pun tidak mampu melangkahkan kakinya ke panggung Grand Final SUCI 5.

Puncak dari acara ini merupakan bagian dari Grand Finalnya, semua pasti penasaran siapa juara SUCI 5. Untuk pertama kalinya Stand Up Comedy Indonesia yang disiarkan oleh Kompas TV, kini menghadirkan 3 finalis di Grand Final. Tahun-tahun sebelumnya Stand Up Comedy Indonesia yang disiarkan oleh Kompas TV, hanya menghadirkan 2 finalis. Para finalis SUCI 5 yang tersisa kini sampai Grand Final ada Rahmet, Rigen dan Indra.


Mereka bertiga berusaha keras dan bekerja sama dengan Kompas TV untuk memberikan yang terbaik kepada penonton. Baik penonton yang datang di Balai Kartini maupun penonton televisi dirumah. Didapatkan juara 1 yaitu Rigen berasal dari Bima, juara 2 Rahmet dan juara 3 Indra. Hasilnya sangat memuaskan, gue pun merasa sangat terhibur di Grand Final SUCI 5 karena dikemas secara menarik. KOMPAS TV kini banyak melahirkan komika yang cerdas, dari menonton acara SUCI di KOMPAS TV gue jadi banyak belajar. Selain menghibur jug ague jadi makin ikutan cerdas. Harapan gue, semoga jangan berhenti untuk open mic dan Kompas TV terus menayangkan Stand Up Comedy Indonesia.

Juli 20, 2015

JUARA BARU!

Haiiii! Udah lama gak ngepost nih..
ohh iya kalian tau SUCI gak? itu lhoo, Stand Up Comedy Indonesi. Nah, ditahun 2015 kita masuk ke season 5. Masih pada ingat gak sih, juara-juara SUCI season-season sebelumnya. Kita flashback nyok!

SUCI 1, Juaranya ada Ryan Adriandhy


SUCI 2, juaranya ada Ge Pamungkas


SUCI 3, juaranya ada Babe Cabita


SUCI 4, juaranya David Nurbianto


ini dia juara baru SUCI 5 --> Rigen

itulah mereka para lelaki yang memiliki kekhasannya dalam berstand up comedy. Kenapa gue suka SUCI? Karena acaranya yang menarik, menyenagkan dan menambah ilmu.
Semoga KOMPAS TV, terus menanyangkan SUCI yang seterus-terusnya. Kalian ingin seperti mereka, ditunggu ya di SUCI 6 :)